tribratanews.polri.go.id. Polres Bone Bolango - Selasa tanggal 28 Maret 2017 yang bertepatan dengan hari libur yang memperingati hari raya nyepi untuk yang beragama hindu, banyak masyarakat Gorontalo yang menggunakan kesempatan ini dengan bertamasya bersama keluarga, teman kerabat ke tempat tempat wisata
namun di Desa Molintogupo Kecamatan Suwawa Selatan Kabupaten Bone Bolango sekitar pukul 12.30 wita warga dihebohkan dengan kejadian yang mengerikan dimana seorang kakek yang berinisial AP (56Thn) telah di bacok oleh pelaku yang berinisial HP(36Tahun) dengan parang.
menurut cerita yang didapat oleh tim TribrataNews Polres Bone Bolango,dimana HP saat sedang menimba air disumur dekat rumahnya, tiba tiba AP lewat berjarak 7m dari HP pada saat itu AP mengatakan akan membunuh HP dan ibunya HP. Namun HP terus menimba air tanpa memperdulikan AP yang sedang berbicara. Selang 3 kali bolak balik AP membawa jagung dari kebun kerumah AP. Dengan rute jalan berdekatan dengan rumah HP. Barulah HP mendekati AP, pada saat sudah di dekat pintu masuk kebun milik AP, pada saat itu HP langsung memukul AP dengan kayu yang sudah dibawanya dari rumah. namun Kayu saat itu masih sempat ditangkap oleh AP. sehingga HP memukul AP dengan tangan kosong. dan Setelah AP berhasil ditangkap oleh HP dan jatuh HP langsung menindih AP dan mengambil parang milik AP yang pada saat itu dibawah oleh AP selanjutnya membacokan parang tersebut ke AP sebanyak 2 kali dikepala AP bagian belakang sehingga AP mengalami Luka robek.
Setelah kejadian tersebut Tim TribrataNews sempat bertanya tanya kepada beberapa warga disekitar kejadian dimana HP menurut warga sekitar aga sedikit mengalami gangguan jiwa dan itu sudah banyak diketahui oleh warga-warga sekitar tempat tinggal dari HP.
Disela sela kesibukan Kasat Reskrim Polres Bone Bolango AKP Rudi Hartono S.Kom M.Kom S.IK yang pada saat itu juga turun ke TKP bersama Anggota masih sempat sempatnya menjelaskan kepada TribrataNews dimana Korban(AP) sekarang ini sudah dirawat di RS Toto Kabila Bone Bolango dengan Kondisi masih kritis dan butuh transfusi darah. dan tim medis sudah melakukan perawatan jahitan panjang 8 cm dengan dasar tulang jumlah jahitan 12. dengan Kondisi sadar namun blm fokus komunikasi.
sekang ini Barang Bukti yang kami amankan adalah Kayu yang digunakan HP untuk memukul AP pada saat itu, Parang dan sarung parang Milik AP yang digunakan korban, dan Pakaian AP yang berlumuran darah. "Ujar Perwira Muda yang berpangkat 3 Balak tersebut.
Akp Rudi Hartono juga menambahkan keterangannya dimana dalam Catatan kriminal HP sudah beberapa kali melakukan Pengancaman terhadap para tentangga yg notabene masih ada hubungan keluarga namun diselesaikan dengan kekeluargaan dan ada juga yang ditangani dengan tindakan tipiring.
Tindak lanjut dari Reskrim Polres Bone Bolango yaitu memeriksakan kejiwaan Pelaku yang dalam Dugaan kondisi kejiwaan terganggu,dan sekarang kasus ini masih kami dalami."Ujar Akp Rudi Hartono.
Penulis : Noldy H. M
Editing : Kang Ikbal
Publish : Noldy H. M